Total Tayangan Halaman

Kamis, 20 Oktober 2011

SELALU SEDIH

By AMIR HAMZAH

Hatiku sayang selalu sedih
selalu senduh semata salah
sekejap mencecap sedap kasih
paksa datang menyuruh lepas

Dalam hidup tiada berdaya
dalam genggam orang lain
kemana kata kemana mara
boneka daging tiada berasa

Tiada menyesal pada siapa
karena puncak telah tercapai
perlahan datang ketika turun
bagai bulan purnama penuh

Ada ketika dalam masa
segala ini lupa semua
rupamu silam beranjur sapur
lukisan senyum sasap semata

Sekali-kali tiada disangka
timbul tetap bayangmu tentu
kembali menangis hatiku rindu
kembali terdengar suaramu sayu

Ru tinggi puncaknya lemah
sawah lebar hijau setinjau
langit luas ditanggung gunung
pigura nyata merupa dimata

Engkau ada dalam semua
dalam lagu mengedar dunia
dalam cahaya cuaca cerah
dalam sendu kalbuku ragu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar